Warteg Branding Part II

Maka Sabtu saya dan team bersiap - siap untuk mengecat warteg dengan warna yang sudah ditetapkan di Guide. Saya minta F.A dan guide untuk pengerjaan keseluruhan dari Pihak Adworknya. Setelah mereka tetapkan maka saya menyiapkan team untuk mengecat warteg tersebut. 

Sebelum berangkat saya mem brakedown pekerjaan Branding warteg ini. Kerjaan ini memiliki bobot 4 pekerjaan. Cat 20 %, Wrapping 30 %, Merchandise 30 %, Konstruksi 20%. Maka setelah itu saya mencoba membentuk team untuk mengerjakan bobot pekerjaan tersebut. 

Untuk pengecatan warteg ini dibutuhkan alat - alat seperti : 

- Cat Minyak berwarna Orange  14 Kaleng (Satu warteg itu menghabiskan 7 kaleng cat minyak 0.8 L)

- Cat Minyak Berwarna merah 2 kaleng 

- Cat Minyak Berwarna kuning 4 kaleng 

- Kuas besar, Kuas Kecil dan * Kuas Sedang 

  Kuas besar untuk cat bagian tembok, kuas kecil untuk mengecat kayu, dan sedang untuk optional. 

- Roll 2 buah (dan ternyata tidak terpakai)

- Bak untuk meletakkan cat 

- Thinner 10 kaleng (asumsi satu cat setengah Thinner) 

- Lakban kertas  5 buah 

- Isolasi putih 2 buah

- Gunting 2 buah 

- Cape 2 buah 

- Meteran 

* Optional

Untuk pengecatan warteg saya menggunakan 5 orang, yaitu 2 orang untuk mengecat di Gandaria, dan 3 orang untuk mengecat di Kebayoran Lama. Estimasi saya melihat kebayoran lebih besar sepertinya. Lalu sebelum berangkat Fikrie (dblogger) ikut datang untuk menemani saya bersama temannya. Temannya Fikrie tersebut salah satu dari 5 orang yang saya sudah rencanakan. 

Maka dimulailah pengecatan pada pukul 9 malam sampai di lokasi. Lalu setelah itu saya mulai melihat pengerjaan yang berada di Kebayoran lama terlebih dahulu. 

Diambil jam itu diharapkan sudah tidak begitu ramai, untuk yang dikebayoran saya salah. Ternyata jam segitu masih agak ramai. Dan akhirnya kita memulai pelan pelan dari sudut yang tidak terpakai. Lalu saya kontrol yang di Gandaria, disana aman terkendali. Disana sudah ada Mas Seno dari Fabian Studio yang mengontrol jalannya pekerjaan. 

Sedangkan di Kebayoran, sudah ada Mas Bobi dari Fabian Studio juga bersama mas Kenan Fabian, jadi saya memfokuskan bersama mas Seno digandaria. Sudah dua orang dikebayoran, maka saya menemani yang sendirian di Gandaria. 

Saya menggunakan cat Dulux V Gloss, jenis cat ini adalah Cat minyak. Penggunaan cat minyak ini mempermudah pengecatan, dikarenakan bisa langsung tiban tanpa harus mengerok cat sebelumnya. Pengerjaan pengecatan 2 kali balik. Sudah di cat dan dicat ulang lagi, itu agar dapat hasil yang sempurna. 

Para warteg alhamdulillah sangat koperatif semua, kami disuguhkan minuman kopi, es teh manis sampai makan. Cuma untuk makan saya mengharuskan semua orang Fabian untuk membayarnya. Karena mereka itu usaha. Kalau hanya minum, layaknya tamu kita memang sudah sewajarnya disuguhkan minuman. 

Pengerjaan di Kebayoran lama selesai terlebih dahulu, akhirnya semua team yang dikebayoran diminta untuk membantu pengerjaan yang digandaria. Pengerjaan dikebayoran itu selesai sekitar pukul 02.00 malam. Sudah biasa untuk Fabian Studio bekerja seperti ini, untuk mengejar deadline. 

Setelah Jam 02.00 malam, maka semua team yang di Kebayoran dipindahkan ke Gandaria, dan ternyata itu pun memerlukan waktu sampai pagi. Akhirnya pengerjaan selesai sampai dengan pukul 07.00 pagi. Wow ... luar biasa bukan ???

Lagi - lagi saya memang salut dengan Fabian Studio untuk tetap meneruskan pekerjaan yang mereka sudah mulai. Ini memang ditakutkan kalau sampai 2 hari kerja. Karena takut mengganggu terlalu lama mereka bekerja. Maka dengan pertimbangan itu akhirnya mereka mengerjakan dalam satu malam (kayak bangun candi loro jonggrang, he he he ... ). 

Bersambung ....

Salam Kreatif, 

@rie fabian - 

www.fabianstudio.biz