Iklan :

28 September 2011

Masa depan Surat Kabar


Amerika sekarang mulai mengurangi penggunaan kertas. Dan itu berarti berdampak pada dunia percetakan. Lalu bagaimana dengan surat kabar ? Apakah ini akan benar-benar punah ? 

Krisis kertas yang dialami oleh masyarakat dunia kian menyulitkan masa depan percetakan. Amerika menyiapkan semua lewat digital-digitalnya. Berita tentang penebangan liar hutan dan tidak ditanami kembali sudah bukan merupakan barang baru.

Yang jadi pertanyaan sekaranga adalah, apakah ini akan berdampak pada yang lainnya, seperti, buku, surat kabar, dan yang lain-lain. Apakah benar-benar bisa dialih fungsikan kepada digitalisasi ? saya bisa mengatakan itu hampir tidak mungkin. 

Alasan saya mengatakan tidak mungkin adalah, mengacu pada sebuah bukti otentik dari sebuah artikel harus bisa dipertanggung jawabkan. Jika semuanya sudah serba digital, maka pertanggung jawaban akan menjadi lemah dan tidak bisa dikatakan sebagai bukti yang otentik. 

Jika memang peranan ini digantikan dengan dunia digital maka otentik akhirnya bisa dibuat. Karena digital sangat memungkinkan untuk direkayasa. Inilah satu-satunya alasan saya ketidak mungkinan kertas digantikan peranannya, setidaknya untuk 3 tahun kedepan. 




Salam Kreatif, 

@rie fabian 


0 comments:

Posting Komentar

Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar dibawah ini.