Sejarah Huruf Digital pada Platform Anda

Huruf digital atau font dalam komputer dibuat dalam beberapa macam format. Format itu berlangsung sesuai dengan perkembangan tekhnologi yang terus bergulir. Kemajuan jaman membuat kita menjadi lebih mudah dan menguntungkan. 

Seperti yang kita tahu jika kita melihat pada sejarahnya  maka huruf pada jaman dahulu sangat dipertimbangkan keberadaannya, bahkan merupakan satu seni tersendiri, yaitu seni huruf.

Pada jaman digital ini huruf dibagi menjadi 4 Bagian, yaitu : 

1. Bitmap Font, sering kita kenal dengan screen font 

2. Postscript Font, sering kita kenal dengan type 1 dan type 2 

3. Truetype Font

4. Onetype Font

5. Multimaster Font. 

Mari kita bahas mulai dari Bitmap Font. Bitmap Font adalah sebuah font yang disusun berdasarkan dengan titik-titik yang mengisi suatu pola (grid patern). Inilah semula yang dikenal didalam tekhnologi komputer, atau tekhnologi font pertama kali. 

Bitmap font juga masih banyak digunakan pada media-media elektronik konvensional. Sebagai contoh pada kalkulator, pada panel kedatangan pesawat, dll. Bitmap font ini sangat baik dicetak dengan menggunakan printer Dot Matrix. Tentu anda masih mengingat mesin printer yang satu ini kan. 

Beberapa bitmap font memiliki beberapa ukuran. Semakin kecil huruf maka akan semakin sedikit pula titik-titik yang berada dalam huruf tersebut. Bitmap font mempunyai kelemahan pada saat pembesaran gambar. Pada Bitmap font ini akan mengalami perubahan bentuk. 

Jika kita pertama kali membuat untuk ukuran 800x600 lalu ingin membesarkan huruf tersebut maka akan terjadi ketidak jelasan dari huruf tersebut. Satu-satunya cara membesarkan huruf tersebut adalah dengan menggambar ulang huruf tersebut. 

Lalu bagaiman dengan Postscript Font, Postscript adalah suatu format font yang memiliki dua bagian, yaitu screen font dan printer font. Screen font dipergunakan untuk tampilan layar, sedangkan printer font dipergunakan untuk percetakan melalui printer. 

Printer font pada prinsipnya adalah bentuk outline yang kemudian diisi oleh titik-titik semprotan tinta yang mengisi keseluruh bentuk outline tulisan tersebut. Proses pengisian tinta ini disebut rasterization. 

Pada prinsipnya komputer bekerja menggunakan rumus matematika untuk menghitung jumlah titik-titik yang diperlukan pada suatu bentuk font pada ukuran tertentu. Apabila anda memperbesar atau memperkecil font maka komputer akan menghitung ulang jumlah titik. 

Poscript font, pada postscript printer, pada awalnya postscript font itu tidak diinstal dalam hardisk, melainkan pada catridge pada printer laser. Ketika anda memilih font tersebut, maka catriedge tersebut mengirimkan informasi yang berupa screen font untuk tampilan layar. 

Namun hasil masih mengecewakan karena anda tidak bisa melihat berbanding lurus, antara yang berada dilayar dengan hasil cetak. Hasil cetak lebih bagus dibanding dengan yang berada dilayar. Adobe sangat peka akan kekurangan tersebut. 

Maka untuk mengatasi masalah tersebut Adobe membuat program yang bernama Adobe Type Font yang mampu mengontrol dan mengoraganisir tampilan layar dan hasil cetakan. Setelah itu periode font tidak disimpan pada catridge kembali melainkan di hardisk melalui program Adobe Font Manager ini. 

Truetype Font, tipe ini menjadi sangat dominan ada PC under Windows, karena jenis font ini merupakan default untuk system operasi windows. Truetype font ini dipakai hampir pada semua program semua paker dari windows kecuali adobe. 

Truetype font standard pada awalnya diproduksi oleh Apple, namun sekrang dapat dipergunakan dengan baik pada system operasi windows. Truetype font ini hanya memiliki satu file, baik untuk screen maupun printer. 

Opentype Font, pada tipe ini adalah sebuah penemuan baru yang cemerlang. Format ini dibuat atas kerjasamanya antara Microsoft dengan Adobe. Ia dapat diterima pada platform windows dan mac. Jenis tipe ini hampir sama dengan Truetype font memiliki satu file, baik untuk screen dan printer. 

Satu keistimewaan dari tipe ini adalah cara instalasinya. Cara instalasi pada font ini bisa menggunakan 2 cara, yaitu menggunakan Adobe Type Manager dan control panel. Dengan adanya tipe font ini maka ini semakin memudahkan orang untuk memilih platform baik windows maupun mac, karena mereka tidak perlu susah-susah mencari font kembali karena semuanya sudah disediakan oleh masing-masing platform.

Multiple Master Font, pada tipe ini adalah font type 1 yang lebar dan ketebalannya dapat dimodifikasi langsung dari master designya. Keuntungan dari penemuan tekhnologi ini adalah anda membeli satu maca font tapi dapat dimodifikasi menjadi beberapa macam bentuk. 

Font ini dibuat oleh Adobe dan terpasang pada program-program keluaran Adobe yang mutakhir seperti Adobe Illustrator 10, Pagemaker 7, Photoshop 7, dll. Kelebihan dari jenis ini adalah memiliki lebih dari 1 digital outline pada setiap karakternya, dimana pada masing-masing karakter, outline gandanya mewakili setiap ujung dari sumbu dengan (design Axis). 

Dengan demikian, font ini akan dapat dimodifikasi dalam hal weight (gemuk), widht (lebar) dan stylenya hingga ketampilan layarnya. Untuk memodifikasi huruf ini diperlukan program adobe dengan MM design (Multiple Master Design).

Saya tidak mengalami 2 masa pertama font ini. Untuk sekarang tipe font yang digunakan untuk komputer anda sudah menggunakan Master Multiple Font. Karena jika kita buka program Adobe maka anda akan menemukan dengan mudah bagaimana caranya memodifikasi hurf tersebut sesuka anda. 

Refrensi : 

Buku Typografi Komputer Grafis karya Adi Kusrianto. 

Wikipedia

Salam Kreatif, 

@rie fabian