Design kemasan bukan hanya sekedar bagus saja. Kita juga harus memikirkan content dari kemasan itu sendiri. Kita bisa melihat foto produk yang saya ambil diatas. Content nya semua berbahasa china, lalu bagaimana dengan pembeli yang membeli produk ini ?
Ini jelas sudah tidak memikirkan hak pembeli jika menurut saya. Pembeli mempunyai hak untuk mengerti atas apa yang dibelinya. Produk ini beredar di Indonesia, tapi tidak ada bahasa Indonesianya sama sekali. Kenapa bisa beredar yah, sedangkan kita pernah ingat kasus Ipad yang digugat oleh pemerintah karena tidak ada user guidenya ?
Mungkin ini satu dari seribu produk yag beredar di Indonesia. Saya juga sering menemukan pada produk obat Cina juga demikian, boro-boro petunjuk pemakaian, wong design kemasannya aja menggunakan bahasa yang tidak kita mengerti.
Lagi-lagi kita dibodohi oleh produk yang kita beli. Dan yang uniknya lagi, konsumen tidak pernah complain atas haknya mereka yang diciderai. Yang mereka (konsumen) fikir hanya mendapatkan harga yang murah, Ironi memang.
Sementara kita tidak mengetahui apa efek samping dari penggunaan produk itu, bagaimana kalau kita tidak bisa menggunakan produk yang kita beli pada saat produk itu sudah kita beli, dan tidak ada layanan purna jual jika produk tersebut rusak.
Produk Cina dipasaran kita memang jumlahnya lebih banyak dan lebih murah dibanding dengan produk lokal sendiri. Kampanye SNI produk lokal berkualitas tidak akan berjalan mulus tanpa membuat sweeping terhadap produk-produk yang seperti ini.
Sebagai konsumen mari kita lebih jeli untuk melihat ketelitian sebelum membeli. Jangan hanya terpaku kepada harga murah, mari kita lihat secara seksama tentang ruginya membeli produk yang kita tidak mengerti walau murah. Mahal sedikit tapi mereka memikirkan hak kita sebagai konsumen untuk mengerti produk itu secara keseluruhan harus jadi bahan pertimbangan.
Demi mengangkat martabat produk lokal juga, mari kita teliti sebelum membeli.
Salam Kreatif,
@rie fabian
Terima kasih om Rizki ... baik saya akan follback ...
BalasHapusSalam Kreatif,
@rie fabian