Iklan :

29 Februari 2012

Sumatera Utara Invitation


Pukul Setengah 4 Sore tadi kawan saya berkunjung ketempat saya. Sudah lama memang kita tidak berbincang, itu dikarenakan sebuah aktifitas dia dengan saya yang tidak pernah ketemu jamnya. Itu bukan pertanda saya sibuk, melainkan kita memang memiliki jam kerja yang berbeda, kalau dia normal office hour, kalau saya kuli hour, banyakan bangun candi, he he he he .. 

Lalu kita berbincang membahas mulai dari cerita lama sampai dengan pekerjaan. Lalu dia bicarakan maksud kedatangannya ketempat saya dikarenakan dia ingin menikah, lalu ? (perasaan mulai gak enak niy), dan dia membutuhkan sebuah undangan pernikahan.

Jaman dulu kala saya sering dibilang batak kw2 dan dia medan Asli, itu dikarenakan dia memang orang batak asli sedangkan saya kw2 nya lah. "Berhubung lo orang batak, he he, ada keturunan bataklah (diralat pulak) maka tolongin design undangan gue dong", sapa kawanku yang berinisial Doni ini. 

"Elemen apa yang ada dibenak lo bila gue sebut kata batak ?" Tanya dia. 
"Metro mini sama tambal ban", Jawab saya dengan membuka mulut lebar-lebar sambil lari menghindar dari timpukan sendal. 

"Serius niy gue ?" Kata kawan saya yang berinisial Doni ini. 

He he he .. yah pasti bicara tentang batak, biasanya undangannya ada texture ulosnya, itu setiap undangan yang saya terima bilamana saya berkunjung ketempat opung saya, dibilangan Jakarta Timur. 

"NAH ITU DIA TUH", Jawab dia, setengah bikin saya jantungan. 

Dan dia pun mengeeluarkan coret-coretannya dari Ballpoint diberikan kepada saya. Dia memberi tahukan kepada saya ingin melaksanakan pernikahannya pada bulan Juni 2012 ini, dan dia menanyakan cukup tidaknya waktu untuk membuat undangan ini. 

Saya menjawab, waktu yang dibutuhkan untuk membuat sebuah undangan paling lama satu bulan, lebih dari itu nanti jadinya koran pasti, he he he. 

Lalu saya mulai membuka satu persatu materi yang dia bawa. 

"Oke sekarang saya coba set satu persatu dulu, untuk diimplementasikan kepada layout undangan lo yah nantinya", jawab saya. 

Perlahan saya mulai membuka lapi dan mencoba copy paste bahan yang dibawa olehnya. Alhasil semua sudah saya masukkan materinya, designnya belum tapi. 

"Yah udah ditinggal aja, jangan ditunggu nanti kalau ditunggu lilinnya mati lagi", jawab saya kepadanya. 

Akhirnya setelah selesai mengcopy semuanya dan diletakkan kepada halamannya masing-masing kita pun membicarakan hal yang lain lagi. Saya meminta waktu 2 minggu untuk mengimplementasikan materi tadi menjadi sebuah design. 

"Oke deh, gue tunggu yah rie", kata-kata terakhir sebelum dia melakukan pamitan dari tempat saya. 

Sebuah kesenangan tersendiri, untuk dapat mengerjakan undangan ini. bukan undangannya!  tapi siapa yang saya buatkan. ratusan kali sudah, saya  menangani klien yang membutuhkan  jasa pembuatan undangan, tapi lain soal bila teman yang meminta. sebagai profesional  saya dituntut melakukan yang terbaik, tapi  sebagai seorang teman saya berkewajiban untuk lebih pengertian... terutama dari segi harga... he..he.. 

don selamat menikah. 
and welcome to the jungle.

to be continue ... 



Salam Kreatif, 


@rie fabian 

2 comments:

  1. saya kapan yah :D, om siapkan buatin buat saya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap om ...

      Yang mau disiapin mangsanya apa undangannya niy ?

      @rie fabian

      Hapus

Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar dibawah ini.