Belajarlah dari Matahari

Lihatlah ciptaanNYA yang satu ini, sungguh kita pasti tahu semua. Matahari merupakan sumber kehidupan manusia, karena tanpa matahari kita semua tidak akan mendapat sebuah dunia yang terang benderang. 

Tapi pernahkah kita berfikir bahwa dia tidak pernah pilih kasih dalam menerangi sinarnya ? Coba kalau dia pilih kasih kepada yang ia suka saja yang diterangi olehnya maka bisa kebayangkan seperti apa dunia ini.

Tuhan sudah banyak mengajarkan kita tentang keadilan lewat ciptaan-ciptaanNya. Namun terkadang kita yang merupakan salah satu ciptaaNya tidak pernah puas walau sebentar saja. Yang dilindungi hanya sebatas orang yang kaya saja, yang diberi malah orang yang sudah kelebihan, yang dikasihi malah satu golongan saja. 

Cobalah rehat sejenak tentang apa yang kita inginkan sebenarnya. Menumpuk bukan pekerjaan yang bijak, berbagi merupakan hal yang dapat membantu kita antar sesama. 

Tidak akan bosan-bosan saya membicarakan ini ditulisan saya. Karena semakin hari saya hanya melihat satu keadaan yang hanya menguntungkan sepihak saja. 

Banyak yang bilang kepada saya bahwa arus ini jangan dilawan bos ... disini bukan perlawanan sifatnya yang saya utarakan, hanya sekedar mencoba menggugah kesadaran. 

Memang satu keadaan yang sungguh dilematis, tapi yah mau dibilang apa lagi, let it flow ajalah. Yang penting bersikap sebisa mungkin untuk bijak dan selalu mencoba menggugah sebuah kesadaran (walau susah).

Sinari semua yang ada disekeliling kita, baik pada keliling yang terdekat maupun keliling yang terjauh, baik kenal maupun tidak kenal. Dengan begitu kita bisa terus membantu sesama dalam memberikan sinar kita layaknya matahari. 

Salam Kreatif, 

@rie fabian