Perbedaan Print ad dengan Cetakan

Masih banyak yang salah kaprah tentang kedua istilah ini. Dimana orang selalu mengaitkan sebuah jasa print ad itu sama dengan percetakan. 

Print ad mempunyai  arti  adalah sebuah  pesan dan sebuah komposisi layout untuk sebuah iklan yang di tempatkan pada media cetak. 

Jadi Print ad itu adalah pesannya atau komposisi designnya dan cetakan adalah outputnya. 

Banyak yang keliru mendefinisikan arti dari Print Ad. Dimana jika kita bicara Print ad maka orang akan terbesit visual percetakan. Padahal ini dua kata yang sangat berbeda artinya.

Percetakan itu diberi nama printing, jadi bukan Print ad. Maka dari itu sebuah komposisi design Print ad pada dewasa ini juga mempunyai banyak output. Print ad pada saat sekarang ini  bisa juga  diartikan sebagai gambar statis. Print ad juga diartikan gambar yang digunakan untuk sebuah media yang bersifat  statis. Yang mana output print ad pada masa sekarang tidak hanya untuk media cetak. 

Seperti yang kita tahu dunia internet sudah semakin luas cakupannya.  Semakin menggairahkan orang untuk melakukan promosi lewat situs-situs mereka ataupun Sosial media mereka. Nah maka dari itu Print ad pada saat sekarang juga digunakan untuk media internet ini. Sebagai contoh print ad digunakan untuk e-brochure,  dimana sering kita lihat sebuah iklan yang berada pada sebuah website yang berbasis still image (gambar tidak bergerak). 

Nah maka dari itu saya ingin memisahkan kedua kalimat ini dengan benar dan presisif. Yang mana Print ad dan mana cetakan. Agar tidak tertukar dan menjadi ambigu untuk para penyedia Design Grafis nantinya.

Nah jadi kegusaran para designer pun dapat terobati dengan mengertinya definisi  dua kalimat yang mempunyai arti yang jelas-jelas berbeda. 

Selamat berkreasi, salam kreatif.

@rie fabian